Sabtu, 06 Juni 2015

THIS IS SPINAL TAP [1984]

**FILM SUPER**
Ini adalah film terunik sekaligus salah satu komedi terlucu yang pernah saya tonton. Dengan format film Dokumenter (di film ini disebut Rockumentary) mengisahkan sebuah tur band Heavy Metal asal Inggris, Spinal Tap, ke Amerika sekaligus promosi album terbaru mereka, Smell The Glove, yang telah direncanakan selama 6 tahun lamanya. Berbagai kelucuan dan kekonyolan mewarnai petualangan tur mereka, mulai dari masalah yang bersifat sederhana hingga melibatkan sang manajer. Tidak lupa pula, karakter absurd nan kocak juga menjadi daya tarik film ala dokumenter ini.

Seorang sutradara iklan terkenal bernama Marty DiBergi (Rob Reiner) tertarik untuk mengangkat perjalanan Spinal Tap menjadi sebuah film dokumenter. Spinal Tap yang telah berdiri selama 17 tahun dan menghasilkan 15 album ini, terdiri dari 2 lead guitar bersahabat, David St. Hubbins (Michael McKean) dan Nigel Tufnel (Christopher Guest), Derek Smalls (Harry Shearer) sebagai bassist, Viv Savage (David Kaff) sebagai keyboardist, dan Mick Shrimpton (R.J. Parnell) sebagai drummer. Tentu saja, sepak terjang Spinal Tap tidak bisa dilepaskan dari peran besar sang manajer, Ian Faith (Tony Hendra) yang terkadang harus dibuat susah dengan permintaan remeh dan aneh dari Nigel. Masalah pun datang ketika pacar David, Jeanine (June Chadwick) datang dan memegang kendali Spinal Tap, yang tentunya menjadi masalah bagi sang manajer dan merperkeruh hubungan David dengan Nigel.

Diceritakan bahwa, sebelum menjadi Spinal Tap, band tersebut telah berubah-ubah nama dan genre berulang kali. David dan Nigel lah yang pertama kali membentuk, tapi sebelumnya mereka berada di 2 band yang berbeda. Setelah mereka berdua join, kemudian mereka membentuk band dengan nama The Originals, tapi tidak lama mereka terpaksa mengganti nama menjadi New Originals, karena sudah ada band yang bernama The Originals di tempat lain. Band The Originals tersebut pun ikut berganti nama menjadi The Regulars, lalu David dan Nigel merubah kembali nama band-nya menjadi The Originals, tapi lagi-lagi mereka ubah kembali menjadi The Thamesmen.  Yang awalnya dari pop klasik hingga berubah menjadi sebuah band Heavy Metal besar. Selama Spinal Tap berdiri, mereka juga telah berganti-ganti drummer dikarenakan selalu tewas dengan berbagai cara yang ‘misterius’.
Adegan pembukaan yang diisi dengan sejarah dari Spinal Tap sendiri berhasil memancing tawa saya dengan komedi cerdas yang dihadirkan. Apa yang terjadi pada Spinal Tap sebenarnya merupakan reality yang terjadi pada pasang surutnya industri musik kala itu, terutama musik metal. Mengikuti selera pasar hingga pengaruh dari manajer kerap kali mewarnai segala bentuk perjalanan sebuah band. Ada dari mereka yang mampu bertahan, adapula dari mereka yang terjebak karena tekanan dari sang manajer. Selain itu, This is Spinal Tap juga mencoba mengangkat beberapa fenomena yang terjadi dalam industri musik Inggris terkait kurang begitu dikenalnya mereka di tanah Amerika, seperti Queen misalnya. Beberapa fakta tersebut bisa saja disebabkan style yang diusung oleh band Inggris kurang bisa menyatu dengan warga Amerika pada umumnya.

Dalam This is Spinal Tap ini dimunculkan pula karakter wanita bernama Jeanine, yang tidak lain merupakan kekasih David. Kedatangannya ikut serta dalam tur tersebut pada awalnya hanya sebagai penyemangat bagi David. Tapi lama kelamaan, ia memberikan impact yang cukup besar bagi Spinal Tap, termasuk dalam penataan konsepnya. Pengaruh Jeanine tersebut tentu saja memancing ketidaksukaan Ian yang telah lama menjadi manajer Spinal Tap. Ian pun keluar, dan Spinal Tap di bawah kendali seutuhnya oleh Jeanine. Perpecahan yang bersumber dari wanita inilah yang terkadang sering juga mewarnai lika-liku kehidupan sebuah band, apalagi sang wanita sendiri memiliki relasi yang dekat dengan salah satu personilnya. Hal tersebutlah yang juga diangkat oleh Rob Reiner selaku sutradara, yang mana di film ini ia juga berperan sebagai seorang sutradara film dokumenter.

Kemunculan pertama kali Spinal Tap adalah pada acara komedi sketsa bernama The T.V. Show yang juga dibintangi oleh Rob Reiner tahun 1979. Spinal Tap itulah yang kemudian menjadi bahan untuk Reiner kembangkan dalam rockumentary/mockumentary berjudul This is Spinal Tap ini. Semua aktor yang berperan, terutama McKean, Guest, dan Shearer memang seorang musisi sejati, jadi mereka benar-benar tahu banyak mengenai musik, tidak hanya dalam film saja. Mereka bertiga pun masih kerap mengadakan tur keliling Amerika di bawah bendera Spinal Tap dengan lagu-lagu yang sebelumnya mereka bawakan dalam film ini. Yang pastinya, semua lagunya sangat easy listening. Meski Spinal Tap sendiri hanyalah band fiksi, tapi keberadaannya dianggap benar-benar sebagai legenda yang pernah ada. Dari seringnya mereka mengadakan konser tur, album, hingga membuat situs berbagi lagu, Spinal Tap sudah menjadi bagian dari fenomena masyarakat. Yang perlu diketahui meski Spinal Tap diceritakan merupakan band yang berasal dari Inggris, tapi ketiga aktor utama nyatanya adalah asli kelahiran Amerika Serikat.

Untuk ukuran tahun 1984, This is Spinal Tap adalah film yang telah melampaui zamannya. Rob Reiner benar-benar memiliki ide brilliant dalam membuat sebuah film dengan konsep dokumenter yang kemudian ia sebut dengan rockumentary. Setiap komedi yang dihadirkan dengan segala tingkah polah para karakternya yang absurd (terutama Nigel) berhasil membuat saya tertawa di level Laugh of Loud. This is Spinal Tap bukanlah film komedi biasa yang hanya berisi lelucon bodoh tidak berotak, melainkan sebaliknya, This is Spinal Tap tidak lain merupakan refleksi dari reality kehidupan yang terjadi pada sebuah band, meliputi manajer, konser, tur, promosi album dsb., tapi dikemas dengan komedi yang sangat cerdas, segar, dan tetap mengundang gelak tawa meski sudah ditonton berulang kali. Tentunya, akan sulit untuk mencari tandingan lain yang lebih lucu dari film ini.
ATAU
9,5 / 10

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

AYO KITA DISKUSIKAN !